Notice: Undefined offset: 1 in /home/zau5zd45gt71/public_html/beritapolitikhijau.com/wp-content/themes/jnews/class/ContentTag.php on line 86
Notice: Undefined offset: 1 in /home/zau5zd45gt71/public_html/beritapolitikhijau.com/wp-content/themes/jnews/class/ContentTag.php on line 86
Notice: Undefined offset: 1 in /home/zau5zd45gt71/public_html/beritapolitikhijau.com/wp-content/themes/jnews/class/ContentTag.php on line 86
Notice: Undefined offset: 1 in /home/zau5zd45gt71/public_html/beritapolitikhijau.com/wp-content/themes/jnews/class/ContentTag.php on line 86
Notice: Undefined offset: 1 in /home/zau5zd45gt71/public_html/beritapolitikhijau.com/wp-content/themes/jnews/class/ContentTag.php on line 86
Notice: Undefined offset: 1 in /home/zau5zd45gt71/public_html/beritapolitikhijau.com/wp-content/themes/jnews/class/ContentTag.php on line 86
Pemkab berencana menutup tempat pembuangan sampah (TPS) Kartasura dan menyerahkan pengelolaan sampah kepada pemerintah desa. Tapi, pihak desa belum siap.
Sebab itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) segera melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pengelolaan sampah yang baik dan benar.
Kepala DLH Sukoharjo Agustinus Setiyono menyatakan, materi sosialisasi mencakup pendirian bank sampah dan daur ulang.
“Rencananya mulai Januari 2020 pengelolaan sampah sudah sepenuhnya ditanganani pihak desa,” jelasnya kemarin (12/6).
Menurut Agustinus, penutupan TPS Kartasura adalah upaya mengurangi volume sampah di TPA Mojorejo, Bendosari. Selama ini, Kecamatan Kartasura menjadi salah satu penyumbang sampah terbanyak. Terutama saat libur Lebaran karena dilintasi pemudik.
Ditambahkannya, pengelolaan sampah oleh masyarakat sebagai bentuk upaya menjaga lingkungan sekitar tetap bersih. Sekaligus bisa melakukan daur ulang sehingga mendapatkan keuntungan ekonomi.
“Misalnya sampah organik bisa dijadikan pupuk kompos. Sedangkan sampah anorganik seperti plastik dikumpulkan dan dijual di bank sampah,” ucap dia.