Ciptakan Lingkungan Tanpa Sampah, LMR-RI Papua Ajak Jaga Kebersihan

Lembaga Misi Reaclesering (LMR-RI) Komando Wilayah Papua mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menjaga kebersihan Kota Sentani guna menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2010 tanpa sampah.

Ajakan tersebut disampaikan, Komandan LMR Papua Imam Syafi’i ,SE., disela-sela kegiatan bakti sosial bersama puluhan anggotanya  saat membersihkan lingkungan pasar Pharaa Sentani dari sampah. Kamis (13/6) Pagi.

“Ya, mari kita bersama-sama mendukungan program pemerintah Kabupaten Jayapura untuk mewujudkan kota sentani yang bersih dan nyaman,” ajaknya.

Terkait bhakti sosial yang dilakukan LMR-RI di Kota Sentani, kata Imam hal itu dilakukan sebagai bentuk dukungan pihaknya kepada Pemkab Jayapura.

Sebab mengatasi persoalan sampah, lanjut Imam, tidak akan pernah ada habisnya, termasuk semua orang dengan mudah bicara soal sampah, namun hanya sebahagian kecil saja yang peduli untuk secara sadar ikut membersihkan sampah.

“Sesuai dengan visi misi bapak gubernur, bupati bahwa ada momen besar di depan mata yaitu PON XX kita perlu siapkan diri, salah satunya adalah ciptakan kebersihan kota, disini kami ambil bagian dan kami juga sebagai satgas relawan PON dari Papua memberikan bukti nyata,”ungkapnya.

Selain membersihkan sampah hasil jualan, Imam beserta anggota sempatkan diri beri berikan penyuluhan ke pada pedagang yang berjualan untuk secara sadar buang sampah hasil sisa makanan ke tempatnya, secara berkelanjutan kedepan pihaknya akan menempatkan 3 petugas dari LMR-RI Papua di setiap Los pasar.

“Saya juga sudah koordinasi dengan Kadis Perindag, nanti mereka akan bekerja bersihkan sampah, dari pagi mereka sudah jalan, sehingga lokasi tempat mereka berjualan akan selalu bersih apalagi pak bupati sedang canangkan adipura dan tahun 2020 adipura bisa diwujudkan,” tutur imam.

Imam menambahkan, untuk memperoleh adipura perlu adanya konsekuen dari semua pihak, baik OPD di lingkup Pemda Jayapura,LSM, dan organisasi lainnya. Untuk menerjunkan seluruh anggotanya membantu pemerintah ciptakan lingkungan bersih.

“Jangan hanya satu orang saja yang terjun, kebanyakan seperti itu padahal pada susunan organisasi banyak orang hebat di dalamnya, makanya saya sarankan ke pada bapak bupati pakailah orang-orang yang mau turun ke got,”tukas Imam.